NPM : 16111087
Nama : Ria Ardiza
Kelas : 2KA32
Penentuan Harga Permintaan dan Penawara
A.
Pengertian Permintaan.
Permintaan merupakan sejumlah
barang yang akan ingin dibeli/ sejumlah barang yang diminta pada sebuah
tingkatan harga dalam waktu tertentu. Teori permintaan ialah sebuah analisis
yang di dalam ilmu ekonomi menerangkan tentang faktor-faktor yang akan
menemukan permintaan, dan bagaimana faktor-faktor ini mempengaruhi dalam
keseimbangan.
o Kurva Perminaan.
Kurva permintaan individual
merupakan suatu kurva yang akan menunjukkan jumlah-jumlah dari suatu barang
pada setiap satuan waktu oleh seorang konsumen yang akan ingin membeli deangan
berbagai harga pada satuan barang. Contoh : Permintaan yaitu di Pasar Induk
Kramat Jati yang bertindak sebagai permintaan ialah pembeli sedangkan penjual
sebagai penawaran. Ketika terjadinya transaksi diantara pembeli dengan penjual
maka keduanya akan menyepakati transaksi pada harga tertentu yang mungkin dari
hasil tawar-menawar tesebut akan alot.
o Hukum Permintaan.
Hukum permintaan berbunyi : “ apabila
suatu harga barang tersebut naik maka jumlah barang yang akan diminta mengalami
penurunan, dan sebaliknya apabila harga barang tersebut turun maka jumlah
barang yang akan diminta mengalami kenaikan ”. Didalam hukum permintaan
sejumlah barang yang diminta akan berbanding terbalik dengan tingkatan harga
barang tersebut. Kenaikan harga barang menyebabkan berkurangnya sejumlah barang
yang akan diminta, hal-hal tersebut terjadi karena :
1.
naiknya suatu harga akan menyebabkan
turunnya daya beli dari konsumen dan akan berakibat penurunan / berkurangnya
jumlah permintaan.
2.
sebaliknya naiknya harga suatu barang
akan menyebabkan konsumen mencari suatu barang yang harganya lebih
murah(pengganti dari barang tersebut yang harganya lebih murah juga).
o Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat
Permintaan.
a.
Selera.
Apabila selera konsumen pada
suatu barang dan jasa tinggi maka akan diikuti dengan sejumlah barang dan jasa
yang akan diminta mengalami peningkatan dan demikian sebaliknya. Contohnya:
sautu Permintaan terhadap Smartphone Blackberry/ Hp Samsung (Android) yang saat
ini sedang trend dan banyak peminta yang membelinya.
b.
Pendapatan konsumen.
Apabila pendapatan dari konsumen
semakin tinggi (mempunyai pendapatan yang tinggi) akan diikuti daya beli
konsumen untuk membeli barang dan jasa dalam jumlah yang lebih banyak (besar)
dan demikian sebaliknya. Contohnya : Orang yang punya pendapatan besar (gaji
besar) dan tunjangan besar orang tersebut akan membeli banyak barang yang dia
inginkan (baik yang sedang dia butuhkan ataupun yang hanya ingin mengikitu
trend), tetapi jika pendapatan rendah (gaji kecil) maka seseorang akan membeli
barang yang di butuhkan saja dan mengirit pemakaian barang tersebut.
c.
Harga barang/jasa pengganti.
Konsumen akan selalu cenderung
mencari suatu barang ataupun jasa yang harganya relatif lebih murah sesuai
dengan kebutuhan untuk dijadikan alternatif penggunaan. Contohnya: seorang pelajar yang akan membeli
puplen atau pensil apabila membeli pulpen harganya lebih mahal dari harga pensil,
maka ia akan lebih cenderung untuk membeli pensil tersebut
d.
Harga barang/jasa pelengkap.
Keduanya adalah suatu kombinasi
barang yang besifat saling melengkapi. Contoh: kompor dengan minyak tanah, karena
harga minyak tanah terjadi kenaikan maka orang beralih menggunakan beralih bahan
bakar gas.
e.
Perkiraan harga di masa datang.
Apabila konsumen menduga terhadap
harga barang terus mengalami kenaikan di masa yang alan datang, maka konsumen akan
cenderung untuk menambah jumlah barangnya yang akan dibeli. Contohnya: pada bulan april yang
akan mendatang pemerintah akan menaikan harga BBM bersubsidi, maka kebayakkan
orang akan menimbun dan membeli ketika harganya belum dinaikkan.
f.
Intensitas
kebutuhan konsumen.
Bila suatu barang ataupun jasa yang
sangat dibutuhkan secara mendesak apalagi yang dirasakan pokok oleh konsumen,
maka sejumlah permintaan akan terjadi peningkatan. Contohnya: kebutuhan abahan
pokok seperti beras, maka konsumen akan bersedia membeli walaupun harganya
tinggi, meskipun pemerintah sudah menetapkan harga pokok tersebut.
B.
Pengertian Penawaran.
penawaran merupakan sejumlah
barang yang nantinya akan ditawarkan kepada konsumen pada tingkatan harga dan
waktu tertentu. Teori Penawaran yaitu suatu analisis yang di dalam ilmu ekonomi
menerangkan faktor-faktor yang menentukan penawaran dan bagaimana faktor-faktor
ini menentukan keseimbangannya dan perubahan didalam keseimbangan pada pasar.
o Kurva Penawaran.
Kurva penawaran merupakan suatu
kurva yang akan menggambarkan
sifat-sifat yang berhubungan antara harga dari suatu barang dengan sejumlah barang
yang akan ditawarkan produsen (penjual)
dan kurva ini juga akan menunjukkan hubungan dalam berbagai jumlah barang
ataupun jasa yang akan ditawarkan produsen pada berbagai tingkat harganya.
Contohnya: sejumlah
pakaian batik yang ditawarkan oleh produsen pada konsumen memiliki berbagai
tingkatan harga.
o Hukum Penawaran.
Hukum penawaran berbunyi: “ apabila
suatu tingkatan harga terjadi kenaikan maka jumlah suatu barang yang akan
ditawarkan naik, dan kemudian sebaliknya apabila suatu tingkatan harga terjadi
penurunan (turun) maka jumlah barang yang akan ditawarkan turun ”. Di dalam
hukum penawaran sejumlah barang yang akan ditawarkan akan berbanding lurus
dengan tingkatkan pada harga tersebut. Pada hukum penawaran hanya akan menunjukkan
hubungan yang searah antara jumlah barang yang akan ditawarkan pada tingkatan
harganya.
o Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Tingkat Penawaran.
a.
Biaya
produksi
Jika Harga
bahan baku mengalami kenaikan (mahal) akan mengakibatkan tingginya biaya
produksi dan akan menyebabkan produsen menawarkan barang tersebut dalam jumlah
terbatas untuk menghindari kerugian (tidak laku). Contohnya : pada pembuatan barang-barang yang limited
edition, meskipun harga barang tersebut cenderung mahal tetapi banyak kolektor yang
mencari dan mengincarnya sehingga tidak terjadi penurunan harga.
b.
Teknologi
Adanya
kemajuan pada teknologi saat ini akan menyebabkan pengurangan biaya produksi
dan produsen yang akan menawarkan barang dalam jumlah yang lebih besar.
c.
Harga
barang pelengkap dan pengganti
Apabila
harga suatu barang pengganti terjadi kenaikan maka produsen akan memproduksi
lebih banyak lagi karena konsumen akan berasumsi dan beralih ke barang
pengganti karena harganya lebih murah. Contohnya: persaingan antara para produsen
handphone.
d.
Pajak
Semakin
tingginya tarif pajak dikenakan akan berakibat menaiknya harga jumlah barang
ataupun jasa yang akan berdampak pada rendahnya permintaan dari konsumen dan kurangnya
jumlah barang yang akan ditawarkan.
e.
Perkiraan
harga barang di masa datang
Apabila
kondisi pendapatan dari seseorang meningkat maka biaya produksipun berkurang
dan tingkatan harga dari sejumlah barang atau jasa juga menaik, sehingga produsen
akan menambah sejumlah barang atau jasa yang akan ditawarkan Dan sebaliknya. Contohnya:
para produsen yang mengelolah emas merencanakan untuk memperbanyak produksi dan
akan menjual produk mereka lebih banyak agar memperoleh keuntungan yang lebih.
f.
Tujuan
dari perusahaan
Perusahaan
bertujuan untuk mencari keuntungan yang besar dan akan menjual setiap produknya
dengan marjin keuntungan yang besarpula sehingga harga jual produk tersebut menjadi
tinggi. Jika perusahaan menginginkan produknya laris dan menguasai pasar maka
perusahaan akan menetapkan harga yang rendah dengan tingkatan keuntungan yang rendah
pula agar menarik minat konsumen. Contohnya: produsen menjual handphone china dengan
fitur-fitur yang menarik, dengan harga murah dan terjangkau oleh semua lapisan
masyarakat.
Sumber :
http://organisasi.org
http://bohaibohai.blogspot.com
http://sueyharyo.wordpress.com
http://yudha444.blogspot.com/2012/03/teori-organisasi-umum-2-tema-penentuan.html
http://littlesweetenemy7.blogspot.com/2012/04/penentuan-harga-permintaan-dan.html